Bukan Bisnis Baru, [MMM] Manusia Membantu Manusia

Ini bukan Mavrodi Mondial Moneybox (MMM) yang sedang hot di sorot selama ini kawan ! ini tentang tugas manusia sebagai makhluk sosial.

Silakan dibaca kisah dibawah ini !

Ibnu Mubarak mempunyai seorang tetangga Yahudi. Sebelum memberi makan anak-anaknya , beliau terlebih dahulu memberi makan kepada si Yahudi itu. Beliau juga memberi pakaian sebelum anak-anaknya diberi. Suatu ketika ada beberapa orang yang mendatangi orang Yahudi dan berkata : ” Juallah rumahmu kepada kami ! ” si Yahudi menjawab : “Rumahku seharga dua ribu dinar. Seribu dinar nilai rumahku dan seribu dinar lainnya karena posisinya bertetangga dengan Ibnu Mubarak.”

Ketika Ibnu Mubarak mendengar hal itu, beliau berdo’a : “Ya Allah ! berilah dia hidayah untuk memeluk islam.” Dengan izin Allah, si Yahudi pun memeluk islam.

Ketika Ibnu Mubarak berangkat menuju Baitullah untuk menunaikan ibadah haji, beliau melalui serombongan kafilah dan beliau melihat seorang perempuan mengambil bangkai burung gagak dari tempat sampah. Sesaat setelah si perempuan mengambil bangka itu, Ibnu Mubarak mengirim seorang anak untuk menanyakan sesuatu kepada wanita tersebut. Wanita itu berkata : “Kami  tidak mempunyai apa-apa selama tiga hari kecuali apa yang kami jumpai di jalan .”

Mendengar jawaban itu, air mata Ibnu Mubarak pun berlinang. Kemudian beliau memerintahkan rombongan supaya memberikan bekalnya kepada perempuan tersebut. Ibnu Mubarak kembali dan mengurungkan niatnya untuk menunaikan haji pada tahun itu. Selanjutnya dalam tidurnya dia bermimpi ada seseorang yang berkata kepadanya : “Hajjun mabruruun wa sa’yun masykuruun wa dzanbun maghfuruun,” ( Hajimu mambrur, ibadahmu diterima, dan dosamu telah diampuni).

Nah apa inti dari cerita di atas?

Apakah anda sanggup menjadi Ibnu Mubarak lainnya? lebih mengutamakan hak orang lain dari pada dirinya sendiri.

Jadilah manusia yang ringan tangan kawan ! hari ini kamu bantu besok kamu  di bantu. bukan 30% saja kamu di bantu tapi sampai 1000% kamu dibantu. Allah sendiri yang akan membantu kamu melalui tangan-tangan hamba Allah yang ringan. karena menolong orang lain itu berarti menolong dirimu sendiri kawan !

Percaya atau tidak kamu akan di bantu? tapi asalkan kamu ikhlas nolongnya buka modus ! haha

Allah pun sudah memerintahkanya ! tunggu apa lagi? masih mikir-mikir mau nolongin orang ? ga perlu ada jumpa pers dengan wartawan dulu lah , tolonglah mereka dengan segera !

“Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan permusuhan”.Al-Mäidah (5) ayat 2.

Aristoteles berkata : “Orang yang berhasil adalah orang yang bisa memberikan manfaat kepada orang lain, dan orang yang gagal adalah orang yang meminta manfaat dari orang lain.”

Itu sudah jelas dengan firman Allah di atas ! apa yang di sampaikan Aristoteles Allah terlebih dahulu memberi titah kepada hambaNya untuk menolong antar sesama.

Khairunnas i anfa’uhum linnasi !

       ‘Sebaik-baik manusia yang bermanfaat bagi orang lain !’

Berbuat baik dan menebar kebajikan kepada orang lain adalah salah satu faktor penting dalam mengusir kesedihan dan melenyapkan kedukaan. Artinya , pengaruh positif dari perbuatan baik bukan saja kepada orang lain, tetapi juga akan berimbas kepada pelakunya.

Orang yang selalu menebar kebaikan kepada orang lain berarti orang yang selalu berbuat baik pula kepada Tuhannya manusia. Bila seseorang telah berbuat baik kepada Allah, pasti hatinya akan diselubungi kebahagiaan dan kedamaian manakal dia melihat orang lain juga berada dalam kebahagiaan.

BACA JUGA : Segera Taubat, Dunia Semakin Tua

Rohingya dan Kita

Sudah pernah dengar cerita manusia perahu yang terdampar di Aceh kan ?

ne baca sekilas kalau belum tahu  ! kisahnya Rohingya.

Sungguh sengsara saudara kita di sana, mereka tersiksa di negeri sendiri. yang akhirnya harus hengkang dari negeri sendiri menjadi ‘manusia perahu’ mencari kedamaian hidup.Terombang ambing di lautan tanpa makanan mereka tak peduli. Lebih baik mati sendiri dari pada mati di tangan orang lain. Kelaparan dan kehausan pun tak terelakkan. Tapi mereka tetap bertahan hidup.

Alhamdulillah Allah menuntun mereka menuju ke Naggroe Aceh setelah beberapa negera menolak mereka termasuk Indonesia sendiri. haha

Pertolongan Allah sungguh luar biasa biasa untuk Rohingya, melalui tangan-tanga ringan hambaNya di Aceh mereka kembali menemukan kebahagiaan dan senyuman. Meskipun jalan yang ditempuh sangat sulit. Percayalah dibalik kesusahan pasti ada kemudahan.

Baca ini ! Buah “Nasionalisme” Butakan Hati Pemerintah

Apa komentar anda setelah membaca beritanya ?

Nah, kalau berbuat baik kepada sesama manusia  saja dianjurkan, apalagi denagn sesama muslim sebagai saudara sendiri. Persaudaraan antar sesama muslim adalah kekuatan ikatan antara keduanya seperti kokohnya ikatan persaudaraan sedarah, yang menumbuhkan cinta, kasih sayang, menghibur, dan saling menolong.

Duka Rohingya Duka Kita Juga

” Hai orang-orang yang beriman ! jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu.” (Muhammad : 7)

Jelaslah sudah ! tidak perlu terlalu banyak pertimbangan untuk menolong orang. Karena duka mereka duka kita jua.

Rasulullah SAW. juga bersabda : “Barang siapa yang menghilangkan kedukaan seorang muslim, maka Allah akan menghilangkan kedukaan dari kedukaan-kedukaan hari kiamat darinya.” (HR. Bukhari)

Kebaikan Aceh hari ini kepada Rohingya telah berhasil mengetuk jutaan orang dunia untuk melihat nasib etnik Rohingya di Myanmar. Membantu tanpa ragu.
Semoga Allah memberkati kita semua ! Amin

Help me Help you guys !

#Sebahagian isi tulisan ini dikutip dari buku Agar Allah selalu memberi jalan keluar Abu firly Bassam Taqiy

BACA JUGA : Konsep Nulis Skripsi, Kamu Tulis, Lama-Lama Juga Akan Selesai !

TULISAN TANGGAL 27 MEI 2015 DI BLOG SYAFRIZALELSELATANY.WORDPRESS.COM